Secara garis
besar bumbu pada masakan dapat digolongkan menjadi 3 bumbu dasar, yaitu bumbu
dasar merah, bumbu dasar putih, dan bumbu dasar kuning. Dari bumbu dasar ini
dapat dikembangkan menjadi beragam jenis makanan.
Cara membuat bumbu dasar merah:
Bumbu dasar
merah adalah bumbu dasar masakan Indonesia yang berwarna merah dengan bahan
dasar bawang merah, bawang putih, cabai merah dan garam. Masakan yang
dihasilkan dengan bumbu dasar merah mempunyai rasa pedas dan warna merah segar.
Digunakan pada masakan untuk bumbu sambal goring, rending, kering, pepes,
sambal bajak, aneka gulai, bumbu rujak dan balado.
Bahan/Komposisi
bumbu dasar merah:
1. Bawang merah 9 siung
2.
Bawan
putih 5 siung
3.
Cabai
merah 10 buah
4.
Garam
1 sdt
Bahan Tambahan :
1.Kemiri 5 butir
2. lada butir 1 SDT
3.Ketumbar 1SDT
4.Terasi 1SDT
5.Gula Pasir
6. Minyak Goreng 4 SDM
Bumbu dasar putih :
Bumbu dasar putih adalah salah satu bumbu dasar
masakan Indonesia yang berwarna putih dengan dasar bawang merah dan bwng putih
juga garam. Masakan yang dihasilkan dengan bumbu dasar puutih mempunyai rasa
gurih dan berwarna putih keruh. Bumbu dasar putih dapat digunakan pada masakan
ase lidah, gudek,terik daging, sayur bobor, dan opor ayam.
Bahan/komposisi dasar :
1. Bawang merah 11 siung
2. Bawang putih 6 siung
3. Garam 1 sdt
Bahan
tambahan :
1. Kemiri 7 butir
2.
Lada
butir 1sdt
3.
Ketumbar
½ sdt
4.
Terasi
1 sdt
5.
Gula
pasir 1 sdt
6. Minyak goring 3 sdm
Bumbu dasar
kuning
Bumbu dasar
kuning adalah salah satu bumbu dasar
masakan Indonesia yang berwarna kuning dengan komposisi bawang merah,bawang
putih,kunyit dan garam. Masakan yang dihasilkan dengan bumbu dasar kuning
mempunyai rasa gurih dan berwarna kuning cerah. Bumbu dasar kuning dapat
dikembangkan menjadi bumbu kari, acar kuning, pesmol ikan, nasi kuning, aneka
pepes, ayam goring, dll.
Bahan/komposisi
dasar :
1. Bawang merah 10 siung
2.
Bawang
putih 6 siung
3.
Kunyit
2 cm
4. Garam 1 sdt
Bahan
tambahan :
1. Kemiri 7 butir
2.
Lada
butir 1 sdt
3.
Ketumbar
½ sdt
4.
Terasi
1 sdt
5.
Gula
pasir 1 sdt
6.
Minyak
goreng 3 sdm
Fungsi Bumbu
Dasar
BAWANG PUTIH, beraroma tajam. Memarkan atau
cincang halus untuk tumisan. Cara praktis, memarkan dengan kulitnya agar mudah
dikupas. Jangan goreng sampai kecoklatan karena akan pahit.
BAWANG MERAH, aroma dan rasanya kuat. Pilih yang padat dan kering. Simpan di tempat terbuka dan kering agar lebih awet.
BAWANG BOMBAY, memperkaya hidangan tumisan. Kupas sedekat mungkin dengan waktu memasak agar aromanya tidak hilang. Jika sudah dipakai sebagian, bungkus sisanya dan simpan di dalam kulkas.
ASAM JAWA, tumbuh di pulau Jawa dan Madura, berasal dari buah asam yang tua, daging buah berwarna cokelat muda. Makin lama disimpan, warnanya makin kehitaman. Gunakan secukupnya, rendam dalam air hangat dan peras sebelum dicampur dalam masakan.
CABE MERAH, tidak terlalu pedas serta mengandung setikit biji dan banyak air. Cocok untuk membuat masakan berwarna merah dengan cita rasa yang tidak terlalu pedas.
CABE RAWIT, rasanya pedas menyengat. Yang muda berwarna hijau digunakan untuk campuran acar atau sebagai pelengkap snack / gorengan. Semakin tua, memerah dan makin pedas.
CENGKIH, memberi cita rasa khas pada setup buah2an, gule dan kue. Mengurangi bau amis dan anyir pada masakan.
DAUN BAWANG / PREI, memberi aroma bawang yang segar pada tumisan dan sup. Yang kecil lebih sedap. Biasanya yang dipakai bagian putih sampai hijau muda. Bagian hijau tua berlendir.
DAUN JERUK, memberi aroma segar dan harum pada masakan. Buang tulang daunnya, cabik-cabik atau iris halus sebelum dimasukkan dalam masakan.
DAUN SALAM, memberi aroma harum pada masakan. Dapat digunakan untuk segala masakan.
JAHE, memberi rasa pedas panas dan menghilangkan bau amis pada masakan. Pilih yang berwarna tua. Dapat digunakan dalam keadaan segar, kering atau bubuk.
KAYU MANIS, merupakan kulit dari batang bagian dalam pohon kayu manis. Pilih yang berwarna cokelat muda dan halus dengan aroma manis. Digunakan utuh atau dihaluskan. Banyak dipakai sebagai taburan dessert atau bumbu masakan timur tengah.
KENCUR, memberi aroma segar dan rasa khas pada urap, pecel, lodeh dsb.Gunakan sedikit saja.
KUNCI, memberi rasa khas pada sayur bayam. Juga berguna untuk mengurangi bau amis pada masakan.
KUNYIT, memberi warna kuning pada nasi kuning, gulai dan kare. Juga mengurangi bau amis ikan laut. Bakar dahulu beserta kulitnya sebelum digunakan agar masakan lebih sedap.
LENGKUAS, memberi aroma harum pada hidangan tumis atau bersantan. Kupas dan memarkan sebelum digunakan.
SERAI, selain sebagai penyedap makanan, juga memberi rasa harum pada minuman panas. Memarkan atau iris bagian putihnya.
BAWANG MERAH, aroma dan rasanya kuat. Pilih yang padat dan kering. Simpan di tempat terbuka dan kering agar lebih awet.
BAWANG BOMBAY, memperkaya hidangan tumisan. Kupas sedekat mungkin dengan waktu memasak agar aromanya tidak hilang. Jika sudah dipakai sebagian, bungkus sisanya dan simpan di dalam kulkas.
ASAM JAWA, tumbuh di pulau Jawa dan Madura, berasal dari buah asam yang tua, daging buah berwarna cokelat muda. Makin lama disimpan, warnanya makin kehitaman. Gunakan secukupnya, rendam dalam air hangat dan peras sebelum dicampur dalam masakan.
CABE MERAH, tidak terlalu pedas serta mengandung setikit biji dan banyak air. Cocok untuk membuat masakan berwarna merah dengan cita rasa yang tidak terlalu pedas.
CABE RAWIT, rasanya pedas menyengat. Yang muda berwarna hijau digunakan untuk campuran acar atau sebagai pelengkap snack / gorengan. Semakin tua, memerah dan makin pedas.
CENGKIH, memberi cita rasa khas pada setup buah2an, gule dan kue. Mengurangi bau amis dan anyir pada masakan.
DAUN BAWANG / PREI, memberi aroma bawang yang segar pada tumisan dan sup. Yang kecil lebih sedap. Biasanya yang dipakai bagian putih sampai hijau muda. Bagian hijau tua berlendir.
DAUN JERUK, memberi aroma segar dan harum pada masakan. Buang tulang daunnya, cabik-cabik atau iris halus sebelum dimasukkan dalam masakan.
DAUN SALAM, memberi aroma harum pada masakan. Dapat digunakan untuk segala masakan.
JAHE, memberi rasa pedas panas dan menghilangkan bau amis pada masakan. Pilih yang berwarna tua. Dapat digunakan dalam keadaan segar, kering atau bubuk.
KAYU MANIS, merupakan kulit dari batang bagian dalam pohon kayu manis. Pilih yang berwarna cokelat muda dan halus dengan aroma manis. Digunakan utuh atau dihaluskan. Banyak dipakai sebagai taburan dessert atau bumbu masakan timur tengah.
KENCUR, memberi aroma segar dan rasa khas pada urap, pecel, lodeh dsb.Gunakan sedikit saja.
KUNCI, memberi rasa khas pada sayur bayam. Juga berguna untuk mengurangi bau amis pada masakan.
KUNYIT, memberi warna kuning pada nasi kuning, gulai dan kare. Juga mengurangi bau amis ikan laut. Bakar dahulu beserta kulitnya sebelum digunakan agar masakan lebih sedap.
LENGKUAS, memberi aroma harum pada hidangan tumis atau bersantan. Kupas dan memarkan sebelum digunakan.
SERAI, selain sebagai penyedap makanan, juga memberi rasa harum pada minuman panas. Memarkan atau iris bagian putihnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar